Minggu, 13 November 2016

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU GEOLOGI

          Pada jaman dahulu kala, tepatnya 2300 tahun yang lalu, Bangsa Yunani telah membuat tulisan mengenai batu permata, gunungapi, fosil, dan gempabumi. Seorang filsuf terkenal bernama Aristoteles mengatakan bahwa batuan terbentuk hasil akibat dari pengaruh bintang-bintang dan gempa bumi yang terjadi karena meledaknya udara yang padat di bumi oleh adanya proses pemanasan oleh pusat api.
         
           Pada akhir abad ke-18, seorang ahli fisika Skotlandia yang bernama James Hutton (1795) menerbitkan buku Theory of the Earth. Beliau merupakan bapak geologi modern. Dan pada abad yang sama merupakan permulaan geologi modern. Buku yang beliau terbitkan mencetuskan bahwa "The present is the key to the past" Yang memiliki arti kejadian ini yang terjadi pada saat ini, berlangsung juga pada masa lampau. Teori ini sering disebut sebagai teori Uniformitarianisme.

            Pada tahun 1810, seorang berkebangsaan Perancis yang bernama Baron Georges Cuvier mempunyai teori katastrofisme. Bunyinya:" Apa yang ada pada saat ini merupakan hasil dari bencana-bencana yang terjadi di masa lalu" Pada masa lampau telah terjadi kepunahan baik itu flora dan fauna yang dikarenakan adanya bencana (catastroph) secara mendadak dan berlangsung di seluruh bumi.

            Charles Lyell (1797-1875) membuat sebuah edisi buku yang berjudul Principles of Geology. Buku ini menjelaskan bahwa perubahan-perubahan lebih lanjut dari permukaan bumi, dengan sebab-sebab yang terjadi sekarang. Beliau juga menyimpulkan proses-proses geologi yang ada sekarang merupakan berlaku juga pada masa lalu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar